Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik melakukan sidak ke Posko Covid-19 di Dinas Kesehatan Pidie dan RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli. Dalam sidak tersebut Abusyik melihat kesiapan posko dan petugas kesehatan di rumah sakit. Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud, Sekda Pidie, H Idhami, Asisten Dua Setdakab Pidie, Buchari, Kepala Dinkes Pidie, Efendi, Kepala Dinas Sosial Pidie, Muslim, Sekwan DPRK Pidie, Sayuti dan Kepala BPBD Pidie, Dewan Anshari ikut mendampingi Abusyik.

Dalam sidak tersebut, Abusyik juga memberikan pengarahan kepada petugas dalam menghadapi penyebara wabah Covid-19. Abusyik juga sempat bercanda dengan dokter, saat dokter memaparkan bahwa obat malaria bisa digunakan untuk mengobati pasien Covid-19." Kalau obat malaria duluan saya menggunakannya," kata Bupati Pidie, Roni Ahmad, dengan gelak tawa khasnya di IGD RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli, Kamis (2/4/2020).

Ia menjelaskan, virus Corona ibarat maop, yang tidak dikenal bentuknya. Tapi, virus tersebut sangat membahayakan manusia. Untuk itu, semua elemen harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan pemerintah, dalam upaya memangkas mata rantai wabah virus tersebut. Warga Pidie yang pulang dari Malaysia, Thailand dan daerah lainnya harus dievaluasi.

Ia menambahkan, saat ini belum adanya warga Pidie yang positif Covid-19, meski adanya warga yang berstatut PDP sempat dirawat di RSUD Sigli. " Tapi, laporan dari direktur RSUD kedua pasien itu negatif setelah diperiksa menggunakan rapid test." Menurutnya, saat ini Pidie belum layak dilakukan lockdown. Kecuali jika adanya warga yang telah positif Covid-19.