Pj Ketua Dekranasda Dukung Produk UMKM Pidie
Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Pidie | Senin, 23 September 2024 | Berita
Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Kabupaten Pidie, Ny. Saptati Rengganis, S.P., mendukung pengembangan UMKM Pidie karena ini merupakan salah satu pilar ekonomi lokal yang kuat dan berkelanjutan.
Hal ini disampaikan Ny Saptati saat memantau Bazar UMKM pada acara Kemilau Pidie, di Halaman Pidie Convention Center (PCC), Senin (23/092024).
Pada kesempatan itu, Ketua Dekranasda Pidie juga berdialog dengan para pelaku UMKM, menjalin komunikasi yang hangat, dan memberikan semangat untuk terus berkarya dan mengembangkan potensi ekonomi daerah.
“Ragam produk-produk unik dan kreatif dari UMKM dijajakan disini. Dan ini berhasil menarik perhatian pengunjung. Hal itu membuktikan potensi ekonomi kreatif yang dimiliki oleh masyarakat Kabupaten Pidie sangan luar biasa,” kata Ny. Saptati Rengganis didampingi Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperdagkop UKM), Cut Afrianidar, S.H., M.Si.
Adapun beragam produk yang ditampilkan mulai dari kuliner tradisional, makanan dan minuman kekinian, serta kerajinan khas Kabupaten Pidie yang menjadi salah satu daya tarik utama dalam rangkaian kegiatan kemilau Pidie.
Sementara itu, Kadis Perdagkop UKM Pidie, Cut Afrianidar menyampaikan, rasa syukurnya atas kunjungan istri Pj Bupati Pidie, yang juga selaku Pj Ketua Dekranasda Kabupaten Pidie, sehingga berdampak positif dalam promosi dan pemasaran produk UMKM tersebut.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah, diharapkan UMKM di Kabupaten Pidie dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian lokal.
“Saya melihat para pengunjung yang hadir memberikan respons yang sangat positif terhadap produk- produk UMKM yang dipamerkan. Hal ini menjadi sebuah dorongan besar bagi para pelaku UMKM untuk terus meningkatkan kualitas dan inovasi produk mereka, serta membuka peluang pasar lebih luas, sehingga diharapkan juga akan menjadi salah satu upaya pengendalian inflasi daerah,” pungkas Kadis Perdagkop UKM Pidie.