Pemkab Gelar FGD II Langkah Menuju Seminar Penetapan Hari Jadi Pidie

Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Pidie | Selasa, 2 Juli 2024 | Berita 

Pidie - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pidie kembali menggelar Focus Group Discussion (FGD) II dengan harapan hasil dari FGD tersebut dapat diseminarkan dan melahirkan Naskah Akademik sebagai bahan penyusunan Qanun.

Hal ini disampaikan Plh. Bupati Pidie, Drs. Samsul Azhar saat membuka acara di Oproom Kantor Bupati Pidie, Selasa, (02/07/2024).

Dalam kesempatan itu, Samsul Azhar mengatakan, dirinya berharap FGD II ini sudah masuk ke substansinya, dan seluruh masyarakat di dalam dan luar ruangan berani mengungkapkan tanggal dan tahun hari jadi Pidie. 

Jadi pada FGD II ini silahkan sampaikan, catatan sejarah dari apa yang telah diketahui dan dipersilahkan untuk menanggapinya, sehingga hasil dari FGD ini dapat diseminarkan dan melahirkan Naskah Akademik sebagai bahan kita dalam penyusunan Qanun nantinya, kata Drs. Samsul Azhar.

Lebih lanjut, kata Samsul Azhar , FGD II merupakan tindak lanjut dari FGD I yang sudah digelar pada Senin 10 Juni 2024 lalu. Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada Kadisdikbud Pidie yang telah sukses melaksanakan FGD I.

Sementara itu, Kadisdikbud Pidie, H. Yusmadi Kasem, S.Pd., M.Pd., dalam laporannya menyampaikan, Penyelenggaraan FGD 2 merupakan kelanjutan dari FGD 1 dengan beberapa hasil rekomendasi yang telah dihasilkan, dengan harapan akan dikaji lebih lanjut.

Bersamaan dengan ini juga akan disajikan hasil-hasil dari kunjungan lapangan ketempat-tempat sejarah serta situs situs sejarah, dan disesuaikan dengan literasi yang telah ada bersama Tim Perumus, sebut Kadisdikbud.

Kadisdikbud juga mengharapkan masukan dan pertimbangan nantinya dari tim penanggap ahli yang berkontribusi dalam FGD II.

Kemudian itu, Dosen Fak. Hukum Unigha Sigli/Peminat Adat dan Budaya, Ust. Junaidi, S.Ag., M.H., yang juga Jubir FGD mengatakan, bahwa FGD II kajian penetapan hari jadi Pidie tersebut fokus pada kajian sejarah Pidie di era Islam, hitungan awal abad 13- 14 Masehi.

Adapun pada FGD II menghadirkan penanggap Ahli yaitu Dr. Husaini Ibrahim, Dosen FKIP Prodi Sejarah USK B. Aceh (Arkeolog), Drs. Mawardi Umar, M.Hum., Dosen FKIP Prodi Sejarah USK B. Aceh (Filolog), Drs. Nurdin AR, M.Hum., mantan kepala UPTD Museum Aceh (Filolog), dan Masykur Syafruddin, S.Hum., Peneliti/Kolektor benda sejarah sekaligus Direktur Museum Pedir di Banda Aceh.[]

Tags Pidie